Laman

Kamis, 22 Desember 2011

Memilih Teknologi Canggih dari Handphone

Kenapa Nokia dan Microsof tertarik dengan membeli BlackBerry padahal sudah mulai tidak tertarik membeli Blackberry kecuali di Indonesia.

Padahal,di luar negeri sudah tidak memilih BlackBerry karena tertarik dengan iPhone dan Android.kebanyakkan di Indonesia itu BlackBerry baik di kalangan remaja maupun pekerjaan ingin berkomunikasi lewat BlackBerry Messenger

Banyak orang-orang bingung memilih teknologi canggih dari handphone sampai zaman sekarang tuh.
Kalau BlackBerry asal nya dari RIM (Research In Motion) di kota Amerika Serikat tetapi orang indonesia kerja nya BBM tiap hari baik ditempat umum maupun bebas untuk bisa membawa kemana-mana,tetapi orang barat itu tidak suka karena hanya update di facebook dan twitter.

Lebih tertarik nya iPhone dengan Android karena teknologi nya makin berkembang dibanding dengan BlackBerry

Jumat, 16 Desember 2011

Survei: Permintaan iPhone 5 Lampaui iPhone 4

Jakarta - Sebuah survei melaporkan bahwa jumlah permintaan pre-launch terhadap iPhone 5 melampaui jumlah permintaan untuk iPhone 4. Adalah RBC Capital dan ChangeWave yang mengeluarkan laporan ini, di mana mereka pada tahun sebelumnya juga menggelar riset serupa untuk iPhone 4.

Untuk survei iPhone 5 tersebut, ChangeWave melibatkan 2.200 responden di awal Agustus lalu. Hasilnya ialah, sebanyak 31% menyatakan akan membeli iPhone 5. Angka ini mengalahkan jumlah responden yang mengatakan akan membeli iPhone 4 saat peluncurannya di tahun 2010 (25%).

Banyaknya permintaan akan iPhone generasi terbaru tersebut disinyalir karena akan terjadi banyak peningkatan fitur yang signifikan. iPhone 4 sendiri kini sudah hampir berusia 15 bulan dan para pemakainya menginginkan upgrade kemampuan di ponselnya.

Dikutip detikINET dari Apple Insider, Rabu (14/9/2011), karena permintaan yang cukup tinggi terhadap iPhone 5, analis Mike Abramsky pun meramalkan bahwa penjualan iPhone di tahun 2012 akan mencapai 110 juta unit.

Sementara dalam survei keduanya yang dilakukan pada awal September dan melibatkan 2.297 orang, Change Wave menemukan fakta lain terkait aksi resign Steve Jobs. Dilaporan bahwa pensiunnya Jobs dari kursi CEO hampir tidak berefek apapun terhadap permintaan produk-produk Apple.

Sumber: detik.com

Survei: Kalangan Berduit Pilih BlackBerry Dibanding iPhone

Jakarta - Ponsel BlackBerry menjadi pilihan pertama pengguna smartphone yang berduit banyak, alih-alih iPhone. Diketahui juga bahwa ponsel Android adalah pilihan mereka yang memiliki pendapatan sedang.

Hasil ini didapat dari survei kepada 25.000 responden yang dilakukan oleh Prosper Mobile Insight. Dalam survei bertajuk "Simultaneously Media Usage Survey" ini menunjukkan bahwa BlackBerry menjadi opsi utama mereka yang memiliki pendapatan USD 150.000 ke atas per tahun.

Dari antara grup pemilik smartphone yang tergolong kaya, 11,3% di antaranya memiliki BlackBerry, 10,9% memiliki iPhone dan 7,2% dari mereka yang memakai smartphone Android.

iPhone hanya menang dari BlackBerry di grup yang memiliki pendapatan menengah ke atas (USD 75.000-USD 99.000). Dalam grup ini, sekitar 20% memakai iPhone, mengungguli BlackBerry yang dimiliki oleh 18,7% user.

Ponsel yang berbasis Android sendiri laris di kalangan mereka yang pendapatannya sedang (USD 35.000-USD 49.000).

Sedangkan dilihat dari pengunduhan aplikasi, pemiliki BlackBerry yang sebagian besar kaum profesional, pelaku bisnis serta manajer diketahui tidak terlalu aktif dalam pemakaian aplikasi atau multimedia online.

Dikutip detikINET dari IBTimes, Senin (26/9/2011), hanya 59,5% dari pengguna BlackBerry yang mengunduh aplikasi, bandingkan dengan prosentase 85% yang didapat dari iPhone user.

Alasan yang membuat BlackBerry mengalahkan iPhone, selain karena perbedaan harga juga dikatakan karena kemampuan multitasking yang dimiliki BlackBerry dan tidak dimiliki iPhone.

Sumber: detik.com

iPhone Paling Populer di Kalangan Pekerja?

Jakarta - Peran ponsel sangat vital terutama dari kalangan pekerja aktif yang senantiasa harus mobile setiap saat. Ponsel apa terpopuler?

BlackBerry, handset Android, iPhone, dan masih banyak lagi smartphone yang digemari para pekerja aktif. Namun dari semua itu apa yang paling populer? iPhone.

Laporan terbaru dari firma iPass Global Mobile Workforce, menjelaskan beberapa perangkat mobile terpopuler bagi pengguna yang digunakan untuk mengakses internet untuk melakukan pekerjaannya.

Berdasarkan beberapa laporan terkini, disebutkan, iPhone kini memegang 45% pangsa pasar smartphone 2011 di mana angka ini naik 31% dari 2010. Tahun lalu, BlackBerry menduduki posisi nomor satu dengan penguasaan pangsa pasar sebesar 35%.

“Tapi sebenarnya, BlackBerry tak jatuh begitu banyak dari posisi nomor satu. Mereka hanya tergelincir sedikit ke angka 32%,” ungkap laporan iPass Global Mobile Workforce tersebut. Selain itu, studi iPass juga mengungkap, usia rata-rata pegawai aktif 2011 adalah 41 tahun, lima tahun lebih muda dari hasil studi 2010.

“95% pekerja aktif kini memiliki smartphone, jumlah ini naik ‘hanya’ 85%. Kemudian, 91% di antaranya diketahui menggunakan ponsel untuk bekerja,” lanjut laporan itu. Hasil studi ini juga mengungkap, kepemilikan tablet PC oleh para pegawai aktif juga mengalami kenaikan 44% dari jumlah awal 33% pada kuartal kedua 2010. Laporan iPass ini berdasarkan hasil survei 2.300 pegawai aktif di 1.100 sektor bisnis di seluruh dunia.

Para responden disurvei mengenai produktifitas, efisiensi, kebiasan kerja, serta gaya hidup mobile yang bisa mempengaruhi kesehatan mereka. Di Indonesia, hingga saat ini, BlackBerry masih menjadi perangkat terpopuler untuk kalangan pekerja aktif. Jika melihat penurunan pencapaian BlackBerry serta makin murahnya iPhone, posisi tersebut mungkin akan segera berubah dalam waktu dekat.

Sumber: inilah.com

iPhone Akan Gunakan Teknologi NFC

Apple berencana membenamkan teknologi Near Field Communication (NFC) pada iPhone generasi berikut. Teknologi NFC ini akan mendukung transaksi elektronik yang tersedia dalam iOS e-wallet.

Mengutip laporan New York Times, Apple akan bekerja sama dengan Qualcomm untuk pemasangan cip NFC tersebut. Dengan teknologi NFC ini pengguna iPhone bisa memanfaatkan ponsel mereka sebagai dompet elektronik untuk keperluan transaksi.

Hal tersebut akan semakin memudahkan ratusan juta pelanggan iTunes dalam melakukan proses transaksi. Pengguna iPhone tinggal melekatkan ponselnya ke sebuah sensor NFC, memasukkan password Apple ID, dan seketika itu pembayaran dilakukan.

Rencana Apple ini tentu akan semakin memperluas penetrasi teknologi NFC. Saat ini ponsel cerdas yang menggunakan NFC kurang dari 10 persen. Dengan semakin banyaknya penggunaan NFC, diproyeksikan hingga tiga tahun ke depan lebih dari 50 persen ponsel cerdas sudah menggunakan NFC.

Selain Apple, Microsoft juga disebut-sebut akan menyediakan NFC pada ponsel Windows Phone yang akan diluncurkan pada 2012. Sepanjang 2011 cip NFC mulai banyak digunakan pada sejumlah ponsel seperti Samsung, HTC, Nokia, dan BlackBerry.

Namun ternyata penggunaan teknologi NFC ini masih membutuhkan banyak dukungan infrastruktur, seperti masalah standar spesifikasi NFC serta ketersediaan ekosistem dan operasi komersial untuk penggunaan NFC. Untuk mengatasi tak adanya standardisasi NFC, asosiasi GSM telah mendorong sebuah protokol SIM berbasis NFC.

Protokol ini mendapat dukungan dari 45 operator di seluruh dunia, termasuk AT & T dan Verizon, dua penyedia layanan nirkabel terbesar di Amerika.

Selain itu terdapat operator telekomunikasi seperti Orange, Vodafone, Telefonica, Deutsche Telekom, Korea Telecom, Bharti Airtel, China Mobile, dan China United Network Communications. "Ini memberi arah yang jelas bagi vendor handset dan pengembang aplikasi untuk pemanfaatan NFC," demikian bunyi laporan dari asosiasi GSM tersebut.

Sumber: Tempo

Popularitas BlackBerry di Kalangan Anak Remaja

Smartphone kini menjadi suatu kebutuhan bagi banyak orang. Tak hanya dari kalangan orang dewasa saja atau para pekerja tingkat menengah ke atas, kini anak muda sekarang pun banyak yang menggunakannya.

Beragam golongan menggunakannya. Mulai dari nenek kakek, ayah ibu, orang dewasa, para mahasiswa dan mahasiswi, para siswa-siswi SMP-SMA, bahkan anak SD.

Contoh SmartPhone yang marak masa kini adalah BlackBerry(BB). Segala jenis dari mereka, mulai dari yang primitif semisal Curve 8300, sampai versi canggih semisal Bold dan Onyx. BB menjadi trend tersendiri. Popularitas BB di kalangan anak remaja memang pesat luar biasa. Bak meteor yang jatuh ke bumi tak bisa dihalangi lagi. Terus melaju dahsyat dan banayk anak remaja yang menggunakannya.

Mengapa BB itu dijadikan Smartphone yang paling marak dikalangan remaja dan anak-anak? Ya….,karena BB itu canggih dan dapat diumpamakan sebagai laptop mungil yang fleksibel. Juga karena BB mewakili laptop dan gadget yang lainnya. Sebab itulah banyak para remaja memilih BB, singkatnya, mempermudah komunikasi, dan juga gengsi hehehehe. Hari gini nggak pakai BB, apa kata dunia???

Banyak pendapat dilontarkan anak remaja. Contohnya pendapat Caca siswa dari kelas 7D SMP Labschool jakarta yang sudah lama memakai BB. Dia merasa sangat dimudahkan dengan adanya BB. Caca sudah 1 tahun memakai BB sebagai alat komunikasi dan informasi. Sebagai pelajar ia memilih BlackBerry Javelin, “Gue ngerasain dengan bentuknya yang tidak terlalu besar dengan kamera 3,2 Mpix sangat cocok dengan gue banget”, ujar cewek manis berambut panjang ini. Harganya pun juga cocok dengan kantong Caca sekarang ini. Maklumlah masih ngarep dari ortu. Karena sekarang harga BB lumayan relatif murah bagi orang-orang yang tergolong setengah mampu atau biasa disebut menengah keatas.

Tetapi, ada dampak negatif dari BlackBerry loh! BB bisa membuat orang ketagihan, sehingga terlalu fokus dan berkonsentrasi dengan dunianya sendiri( BlackBerry-nya), sehingga kita menjadi semi-autis, kurang peduli, dan terfokus/berkonsentrasi dengan lingkungan sekitar di dunia nyata, serta jadi kurang berkonsentrasi dengan pelajarannya dan kewajiban-kewajiban yang semestinya dilakukan, serta yang lebih bahaya lagi, anak-anak remaja dapat membuka situs-situs yang membahayakan, dalam artian haram dibuka, seperti situs porno, dan lain-lain. Kata Tasya dan Cissa yang sama-sama memiliki javelin, “BlackBerry memang praktis”. Wajar saja bila popularitasnya naik di kalangan anak remaja.

Perbandingan antara BlackBerry dengan iPhone

perbandingan Iphone dan blackbery menjadi topic hangat saat ini,seiring dengan dikeluarkanya Iphone 3G keluaran apple yang kabarnya untuk menyaingi kehadiran blackberry yang berdedar terlebih dahulu di Indonesia,
Sama halnya dengan Blackberry, pada saat awal kemunculannya, harga iPhone memang hampir tak terjangkau. Namun, setelah saat ini layanan tersebut disediakan oleh 3 operator, harganya pun secara lambat tetapi pasti menurun, baik harga handset-nya, maupun tarif bulanannya.

Sebenarnya apakah iPhone 3G itu? iPhone 3G merupakan kombinasi tiga produk dalam satu kesatuan, yakni ponsel yang revolusioner, iPod berlayar lebar, dan terobosan baru perangkat Internet yang menghadirkan pengalaman dari sebuah perangkat mobile.
Dengan dukungan kecepatan jaringan 3G, peta GPS (global positioning system), dan berbagai fitur korporasi, di antaranya Microsoft Exchange, iPhone 3G menghadirkan beragam fitur layanan lewat satu sentuhan jari.

Melalui akses App Store, tersedia puluhan ribu aplikasi mulai dari games sampai dengan social networking, financial planning, dan health management, yang telah di-download lebih dari 500 juta kali sampai saat ini.

Selain aplikasi asing, Telkomsel juga menyediakan aplikasi lokal khas Indonesia, seperti TransJakarta (informasi busway di Jakarta), Aphrodite (jadwal pertandingan olahraga dunia), Jakarta Globe (layanan berita berbahasa Inggris), buUuk (rekomendasi tempat kuliner di Jakarta, Bali, Bandung dan Surabaya), Foyage (peta kota setempat), Detikcom (layanan berita), Angklung (musik), Liputan6 (layanan berita), SCTV (televisi), Kapanlagi.com (web gaya hidup dan hiburan), Macetlagi.com (portal monitoring jalan raya dan streaming), dan Kompas (layanan berita). Aplikasi tersebut dapat di-download secara gratis untuk beberapa waktu dari Apple App Store.
Untuk mendapatkan berbagai aplikasi iPhone 3G, pelanggan dapat mengunduhnya secara online di Apple App Store, baik melalui iTunes (melalui PC atau Mac) maupun langsung melalui Apps Store di iPhone3G. Namun demikian, Anda perlu memiliki iTunes Store Account untuk dapat mengunduhnya.

Untuk membuat iTunes Store Account, dapat dilakukan melalui aplikasi iTunes yang telah ter-install pada komputer Anda.

Sementara BlackBerry, sistemnya yang sudah teruji secara internasional. Dengan keamanan yang sangat terjamin dan fasilitas fitur yang lengkap, jasa ini memudahkan bagi karyawan yang sering bepergian.

Cara kerja BlackBerry untuk segmen pribadi seperti cermin bagi komputer di kantor. Semua e-mail beserta fitur-fitur-nya (contact, calendar, tasks, notes) yang masuk ke komputer kantor otomatis akan masuk ke handset BlackBerry karyawan.

Selain itu BlackBerry juga dapat membuka attachment data mobile office (MS Word, MS Excel, MS Powerpoint, PDF, JPG) beserta fungsi lainnya seperti Internet browser, Yahoo! Messenger, dan Google Task.

Masalah harga

Betul sekali bahwa Apple memang berbeda dari produsen gadget lain. iPhone merupakan salah satu masterpiece yang menyediakan banyak sekali pengalaman mengagumkan bagi penggunanya. Selain gengsi yang sangat tinggi, ada kenikmatan, keindahan dan hal-hal unik yang tidak dapat dinikmati pengguna gadget lain untuk saat ini.

Akan tetapi, bagi para pengguna yang benar-benar fokus mencari fungsi serta mencari alat untuk mendukung pekerjaan, tentu saja fungsi utama yang ada pada iPhone 3G bisa juga diperoleh dengan gadget lain. Bahkan mungkin memang lebih efektif menggunakan gadget lain dalam mendukung pekerjaan.

Meski aplikasi dan fiturnya cukup lengkap bagi pengguna kalangan menengah ke atas yang bergaya dan tidak terlalu formal, iPhone juga memiliki beberapa kelemahan. Selain harganya yang masih sangat mahal, iPhone 3G dari Telkomsel juga tidak mendukung fitur MMS atau multimedia message service dan fitur bluetooth-nya hanya dapat digunakan untuk koneksi perangkat handsfree.

Agak rumit untuk menghitung nilai paket bundle beserta berbagai bonus iPhone. Jadi, yang paling gampang untuk menganalisis adalah menggunakan harga bagi pelanggan prabayar Simpati. Memang ada bonus akses data 500MB untuk pengguna prabayar. Namun, setidaknya, harga yang ditetapkan untuk prabayar adalah harga yang paling dekat dengan nilai keekonomian iPhone 3G.

Harga untuk iPhone 3G versi 8GB adalah Rp9,6 juta, sedangkan untuk 16GB sebesar Rp11,2 juta.

Barangkali benar bahwa Indonesia pernah menjadi surga bagi sebagian pembuat gadget mahal. Sekian tahun lalu, salah satu tipe Communicator Nokia dipasarkan dengan harga awalan sekitar Rp10 juta dan terbukti laris. Namun, sekian bulan kemudian harganya turun menjadi jauh lebih rendah.

HTC dan Dopod juga pernah meluncurkan gadget dengan harga sekitar Rp11 juta. Namun, mini notebook dengan kemampuan teleponi buatan Taiwan itu tidak terdengar mengesankan di pasaran.

Dengan uang Rp11,2 juta, pengguna sebenarnya bisa mendapatkan dua unit Blackberry 8310, atau dua buah netbook layar 10 inchi.

iPhone 3G dapat digunakan di seluruh jaringan Telkomsel (2G maupun 3G), serta mampu mendeteksi jaringan hotspot Wi-Fi secara otomatis, sehingga sangat powerful untuk penggunaan Internet kecepatan tinggi ataupun browsing multimedia kapan pun dan di mana pun.