4 Alasan Apple Butuh iPhone Murah

Jakarta - Kabar tentang Apple bersiap merilis iPhone murah sedang merebak. Terlebih, media yang mengabarkannya adalah Wall Street Journal yang cukup terpercaya.

Sumber yang dekat dengan perusahaan menyatakan, Apple merasa mantap mengerjakan proyek barunya tersebut. Bahkan bukan tidak mungkin, iPhone murah meriah ini diluncurkan akhir tahun 2013 ini.

Beberapa pihak menilai, Apple memang sudah seharusnya merilis iPhone murah. Apa alasannya? Simak berikut ini yang disarikan detikINET dari berbagai sumber.

1. Keteteran Melawan Android

Ponsel dengan sistem operasi Android terbukti menjadi lawan yang sangat tangguh bagi Apple. Deretan ponsel Android yang membanjiri pasar kini menguasai lebih dari 68% market share di pasaran global, menurut penelitian IDC.

Sedangkan iOS yang ada di iPhone terpaut cukup jauh dengan pangsa pasar 17%. Salah satu faktor popularitas Android adalah banyak ponsel tersedia dengan harga terjangkau.

iPhone memang masih masuk deretan ponsel paling populer di dunia. Namun harganya yang lumayan premium membuat sebagian konsumen tidak mampu menjangkaunya.

iPhone berharga murah sangat berpotensi memperbesar pangsa pasar iOS. Pasar iPhone pun akan semakin terbuka di negara-negara berkembang.

2. Disalip Samsung

Samsung memang sangat agresif di industri smartphone. Mereka merilis begitu banyak model dengan rentang harga beragam.

Formula itu pun mujarab. Di mana Samsung sekarang menjadi produsen smartphone terbesar di dunia. Samsung diperkirakan menjual 62 juta unit smartphone di kuartal IV 2012, sedang Apple 'hanya' 45 juta.

Hanya mengandalkan satu model iPhone membuat Apple tidak bisa berbuat banyak menghadapi musuh beratnya itu. Sehingga kedatangan iPhone murah dinilai diperlukan.

Malah ada yang menilai, iPhone murah akan menggoyang kekuasaan Samsung di pasar ponsel kelas menengah. Didukung dengan kuatnya merek Apple.

3. Merebut Pasar China

Dengan penduduk miliaran, China selalu menjadi pasar yang menggiurkan bagi banyak vendor. Terlebih, pasar smartphone China diprediksi segera menjadi yang terbesar di dunia, menggantikan Amerika Serikat.

Apple sendiri kian terancam di China. Meski masih diminati, banyak konsumen beralih ke ponsel Android dengan harga jauh lebih murah.

Terlebih, sangat banyak pilihan ponsel Android di negara itu, didukung banyaknya pabrikan lokal. Malah beberapa punya spesifikasi tinggi dengan harga jauh lebih terjangkau ketimbang iPhone.

Kedatangan iPhone murah untuk melawan Android hampir dapat dipastikan memperkuat posisi Apple di China. Didukung merek Apple yang dianggap bergengsi di sana.

4. Operator Gerah Subsidi iPhone

iPhone bisa dijual lumayan murah di berbagai negara seperti Amerika Serikat. Sebab, operator di sana menjualnya dengan sistem subsidi yang ditebus dengan biaya langganan kontrak selama beberapa tahun.

Namun demikian, beberapa operator mulai tidak senang dengan sistem ini yang dinilai terlalu menguntungkan vendor ponsel. Operator T Mobile misalnya, sudah berniat meninggalkan sistem subsidi.

Tidak menutup kemungkinan operator lain menerapkan langkah serupa. Seperti AT&T dan Verizon Wireless.

Jika demikian, konsumen akan mempertimbangkan lagi untuk membeli iPhone dengan harga penuh. Untuk mengantisipasi konsumen meninggalkan iPhone karena hilangnya subsidi, Apple bisa memperkenalkan iPhone murah meriah.

Sumber: detikinet